CARA BUDIDAYA KELENGKENG AGAR CEPAT PANEN BUAH LEBAT

Kelengkeng  (Dimocarpus longan Lour.) merupakan buah-buahan yang terkenal karena rasanya yang enak dan manis. Banyak orang gemar makan buah Kelengkeng sehingga permintaan di pasaran harganya stabil dan tinggi. Hal tersebut membuka peluang bisnis pada sektor budidaya terutama oleh petani. Pengembangan Kelengkeng perlu direncanakan secara matang karena bisnis Kelengkeng membutuhkan modal lumayan (lahan luas, bibit dan tenaga kerja sarana produksi lainnya) dan hasilnya dinikmati dalam jangka panjang hingga puluhan tahun. Oleh karena itu petani harus mengetahui CARA BUDIDAYA KELENGKENG AGAR CEPAT PANEN BUAH LEBAT sehingga dapat memberikan keuntungan yang lebih besar kepada petani.

Tanaman Kelengkeng dahulu hanya diketahui masyarakat hidup di daerah dingin atau dataran tinggi. Seringkali jika buah Kelengkeng rasa enak, kita hanya menduga buah Kelengkeng tersebut merupakan buah impor. Padahal seiring dengan perkembangan teknologi dan adaptasi varietas kini telah ada tanaman Kelengkeng unggul yang mampu dan hidup berproduksi dengan baik di dataran rendah. Asal mula Kelengkeng adalah daerah subtropik tetapi jenis tanaman ini ternyata dapat tumbuh baik di daerah panas (tropik). Salah satu cara memaksimalkan keuntungan yang lebih besar kepada petani dalam budidaya Kelengkeng adalah penggunaan Varietas Kelengkeng unggul sesuai dengan geografis. Salah satu contoh Varietas unggul  adalah Kelengkeng New Kristal dengan kelebihan daya tahan bunga dan buah dari terpaan hujan dan terik matahari. Selain varietas New Kristal varietas introduksi yang dikembangkan di Indonesia antara lain Diamond River, Pingpong dan Itoh. Varietas tersebut memiliki kelebihan dibandingkan dengan jenis Kelengkeng yang sudah ada, antara lain umur lebih genjah dan rajin berproduksi, ukuran buah lebih besar, daging buah lebih tebal, rasa lebih manis, dan pemeliharaan relatif lebih mudah. Adaptasi yang baik dari varietas Kelengkeng yang konon bibitnya didatangkan dari Vietnam (Ping Pong, Diamond River), Malaysia (Itoh) dan Thailand (Bie Kiew, Ido, dan Sichompu) merupakan salah satu indikasi bahwa Kelengkeng memiliki potensi bisnis yang besar untuk dikembangkan di dataran rendah Indonesia. Pada intinya, terdapat beberapa jenis Kelengkeng unggulan tersebut dapat mendatangkan profit atau keuntungan keuangan apabila dibudidayakan dengan prosedur yang benar sesuai dengan CARA BUDIDAYA KELENGKENG KRISTAL  AGAR CEPAT PANEN BUAH LEBAT.

Adapun langkah-langkah CARA BUDIDAYA KELENGKENG KRISTAL  AGAR CEPAT PANEN BUAH LEBAT adalah sebagai berikut:

SYARAT TUMBUH TANAMAN BUAH KELENGKENG KRISTAL

Tanaman Kelengkeng Kristal tumbuh secara baik pada wilayah rendah atau dataran tinggi dengan ketinggian lahan yang dianjurkan 400 -1.200 mdpl, jenis tanah grumosol, laktosol, andosol dan tanah lempung berpasir, pH tanah 5,0-6,0, suhu lingkungan 20-33 derajat celcius, kelembapan udara 50-90 %, curah hujan 1.100-1.500 mm/tahun. Tanaman Kelengkeng New Kristal membutuhkan sinar matahari penuh berfungsi untuk  pertumbuhan tnaman semakin cepat, menunjang pertumbuhan tunas akar dan batang, merangsang dalam proses pembentukan bunga, dan menghasilkan buah yang cukup lebat.

PERSIAPAN LAHAN

persiapan lahan meliputi pengolahan lahan secara manual pada area lahan. Setelah itu buatlah lubang yang disiapkan untuk tanaman berbentuk persegi (bujur sangkar) pada lahan yang dipilih dengan ukuran panjang x lebar x tinggi berturut-turut 100cm x 100cm x 40 dengan jarak tanam 6x6 m. Selanjutnya lubang tanam yang telah digali tanahnya berikan tambahan pupuk kompos dari kotoran hewan ternak sebanyak 2 kg di setiap lubang tanam, lalu lubang tanam tersebut biarkan dalam jangka waktu 14 hari sebelum ditanami. Ini untuk memastikan pupuk kandang terserap sempurna dalam tanah, dan kondisi unsur hara tanah stabil setelah dilakukan penggalian.

CARA PENANAMAN

Pemilihan bibit Kelengkeng New Kristal adalah tinggi 75-150 cm, kondisinya sehat, pertumbuhan bagus, batang yang kokoh, terlihat segar daunnya, perakaran banyak serta kuat tidak terserang hama (ulat, jamur). Cara pemindahan dari polibag ke lahan siap tanam adalah lepaskan polibag bibit Kelengkeng secara hati-hati kemudian masukkanke dalam lubang tanam sampai batas leher. Lubang yang terisi bibit ditutup dengan tanah galian serta diberi ajir agar pertumbuhan bibit Kelengkeng new kristal tegak ke atas sesuai arah ajir. Pada umur Kelengkeng muda sebaiknya menggunakan naungan dari rumbia atau bahan lain agar tanaman tidak layu atau kering tersengat sinar matahari secara langsung.

PENYIRAMAN

Penyiraman bertujuan untuk suply air pada tanaman Kelengkeng. Penyiraman sebaiknya dilakukan pada pagi dan sore hari terutama di musim kemarau.

PENYIANGAN

Penyiangan memastikan terbebas dari adanya aktivitas pertumbuhan rumput liar (gulma Parasit). Apabila ada gulma sebaiknya segera di koret atau dicabut sampai pada akarnya supaya tidak tumbuh lagi karena gulma akan mengakibatkan terjadi perebutan nutrisi (unsur hara) didalam tanah sehingga pertumbuhan Kelengkeng dapat terhambat bahkan secara perlahan organ tanaman misalnya batang akan kurus, daun akan megalami nekrosis (ditandai dengan daun berwarna kuning pucat, daun mudah rontok, kemudian lama-kelamaan akan mati.

PENGGEMBURAN LAHAN

Pengemburan Lahan Tanam  dilakukan dengan menyangkul perlahan dan tidak terlalu dalam di area tanah penanaman agar tanah yang padat kembali gembur sehingga ketika terjadi hujan atau dilakukan penyiraman, air akan mudah meresap ke dalam akar tanaman dan tidak mempengaruhi proses pembentukan bunga, daun, batang, serta buah Kelengkeng. penggemburan tanah dilakukan pada umur 2,5 – 4 bulan dari tanam awal.

PEMANGKASAN

Pemangkasan bertujuan untuk membentuk kanopi serta meningkatkan produktivitas Tanaman buah Kelengkeng New Kristal agar cepat berbuah lebat dan menguntungkan. Proses pemangkasan dilakukan saat umur tanaman menginjak umur sekitar 3-4 bulan dengan cara " rumus 1:3:9" yaitu 1 batang utama, 3 batang sekunder dan 9 batang tersier. Tunas yang sudah tidak ditebang kemudian dipelihara hingga umur tanaman mencapai umur 1 tahun dan jika terdapat tunas-tunas baru di area ketiak batangnya, maka dapat dipotong dengan meninggalkan 3-4 tunas saja. Pemangkasan selanjutnya dilakukan tiap setahun sekali dan cara yang sama.

PERAWATAN KHUSUS: MERANGSANG PEMBUAHAN PADA KELENGKENG DENGAN BOOSTER

Tujuan perlakuan pupuk booster adalah agar tanaman Kelengkeng mudah berbuah. Pemboosteran dilakukan karena tanaman tidak mau mengeluarkan bunga akibat dari iklim mikro, suhu, kelembaban yang tidak sesuai dengan standar idealnya. Oleh karena itu Booster dibutuhkan berupa kombinasi perlakuan dan nutrisi untuk membuat Kelengkeng-Kelengkeng itu memproduksi buah. Bahkan pupuk booster juga dapat berfungsi memacu waktu menghasilkan buah atau memilih kapan waktunya untuk bisa berbuah sesuai dengan  yang dibutuhan.

Pupuk booster Kelengkeng umumnya terdiri atas potassium klorat, KNO3, asam amino  serta unsur makro dan mikro yang komplit. Jika belum faham betul lebih baik untuk membeli pupuk booster di toko tani. Secara singkat cara pemberian pupuk booster yaitu tanaman Kelengkeng mesti tidak terkena sinar matahari penuh, pucuk daun berwarna hijau muda (setengah tua), sehat dan berumur minimum 6 bulan. Sebaiknya dilakukan pada waktu pagi hari selama paling sedikit 4 jam agar nutrisinya meresap sempurna sebaiknya upayakan supaya tidak terkena hujan. Jika proses ini dilakukan di musim hujan, ada baiknya jika akar tanaman kemudian ditutupi dengan plastik yang dibentang disekeliling tanaman Kelengkeng. Langkah ini dilakukan agar kandungan obat perangsang nantinya tidak terkontaminasi air hujan yang dikhawatirkan dapat merubah dosis yang telah susah payah diatur sebelumnya. Kulit ari pada batang pokok dan cabang-cabang utama dikerok, namun jangan terluka, bagian kulitnya yang tipis berwarna kecoklatan cukup dikelupas saja. Gunakan 1 paket pupuk booster dicampur dengan air bersih sebanyak 4-5 liter lalu diaduk sampai semuanya larut. Lap kain bersih dicelupkan ke dalam larutan berisi pupuk booster. Gunakanlah lap tersebut untuk membasuh cabang primer dan batang pokok hingga basah dengan merata. Ulangilah hingga 2 kali bila perlu. Sisa larutan pupuk booster disiramkan pada seputar ujung batang tanaman Kelengkeng. Pada umumnya bakal bunga akan keluar pada umur 21 hari sesudah diberikan pupuk booster. Bila bakal buah belum juga terlihat sebaiknya tunggu hingga maksimal 2 bulan. Tetapi bila lebih dari 2 bulan bakal bunga belum pula muncul dan yang keluar cuma tunas daunnya saja, jadi penerapan pupuk booster dinilai gagal. Tapi tidak perlu cemas bila keadaan tanaman sehat dapat segera dibooster kembali.

PENGENDALIAN HAMA

Hama biasanya akan menyerang setelah bunga-bunga Kelengkeng berubah menjadi biji-biji kecil atau Kelengkeng yang masih sangat muda. Pengendalian hama dilakukan dengan cara menyemprotkan insektisida. Pada buah Kelengkeng/Kelengkeng tumbuh semakin besar, pengendalian hama yang selanjutnya adalah dengan cara memasang jaring untuk menutupi buah Kelengkeng/Kelengkeng agar tidak diserang hama seperti kelelawar.

PANEN

Tanaman buah Kelengkeng New Kristal biasanya akan berbuah setelah berumur 1 tahun – 2 tahun setelah penanaman. Sebaiknya kegiatan buah Kelengkeng dilakukan secara berjenjang ( bertahap sesuai dengan tingkat kematangan buahnya ) sebab dalam satu tanaman tidak masak secara bersamaan. Pemanenan awal hasil Kelengkeng tidak terlalu banyak , kisaran 20 – 50 buah pertanaman, namun menginjak pada panen berikutnya akan terus bertmbah bahkan menjadi dua kali lipat dan seterusnya. Buah Kelengkeng New Kristal muda berwarna coklat serta jika sudah tua berwarna coklat tua. Buah Kelengkeng New Kristal berbentuk bulat penuh dengan daging buahnya teras manis sekali.Cara memanen Kelengkeng yang benar dapat dilakukan dengan memotong tangkainya, jangan hanya memetik buahnya. Cara ini dipercaya dapat mempertahankan Kelengkeng agar tetap berbuah banyak di musim selanjutnya.

ANALISA USAHA TANI BUDIDAYA KELENGKENG KRISTAL

Perhitungan bertani kelengkeng dengan luas lahan 1 Ha
Jarak Tanam 6 m x 6 m
Jumlah Pohon :  278 batang
Pengeluaran
TAHUN 1	jumlah	Satuan	Harga sat (Rp)	Total harga (Rp)
Upah pembersihan lahan	30	OH	80,000	2,400,000
Beli bibit kelengkeng	278	Pohon	150,000	41,700,000
Upah penanaman	15	OH	80,000	1,200,000
Biaya pupuk kandang 10 kg / Pohon	278	Pohon	15,000	4,170,000
Biaya pupuk booster kelengkeng 15 g / Pohon	278	Pohon	150	41,700
Biaya pengairan (Alcon, pipanisasi dan sumur)	1	paket	7,500,000	7,500,000
Total Biaya Tahun ke 1				57,011,700
TAHUN 2	jumlah	Satuan	Harga sat (Rp)	Total harga (Rp)
Upah tenaga kerja perawatan	12	Bulan	1,800,000	21,600,000
Biaya pupuk kandang 20 kg / Pohon	278	Pohon	30,000	8,340,000
Biaya pupuk booster kelengkeng 1 Kg / Pohon	278	Pohon	1,000	278,000
Biaya Tak terduga			3,000,000	3,000,000
Total Biaya Tahun ke 2				33,218,000
TAHUN 3	jumlah	Satuan	Harga sat (Rp)	Total harga (Rp)
Upah tenaga kerja perawatan	12	Bulan	1,800,000	21,600,000
Biaya pupuk kandang 20 kg / Pohon	278	Pohon	30,000	8,340,000
Biaya pupuk booster kelengkeng 1,5 Kg / Pohon	278	Pohon	1,500	417,000
Biaya Tak terduga			4,000,000	4,000,000
Total Biaya Tahun ke 3				34,357,000
Total Pengeluaran (Tahun 1-3)	=	Rp.	124,586,700
Total Pendapatan	=	278 pohon x 75 kg x Rp. 12.000,-
(278 x 60 Kg x Harga Kelengkeng/kg)	=	Rp.	200,160,000
Keuntungan Thn Ke 1-3 (Pendapatan-Pengeluaran)	=	Rp.	75,573,300
Catatan:
- Umur 3 tahun hasil Rata-rata 60 kg/pohon
- Umur 4 tahun hasil Rata-rata 120 kg/pohon
- Umur 5 tahun Hasil Rata-rata 200 kg/pohon
- Umur tanaman dan Hasil panen selanjutnya dapat meningkat atau menurun tergantung perawatan.

Demikian ulasan lengkap CARA BUDIDAYA KELENGKENG KRISTAL  AGAR CEPAT PANEN BUAH LEBAT. Uraian tersebut menjelaskan secara rinci mulai dari syarat tumbuh, teknologi yang digunakan hingga analisa usaha tani sehingga dapat memberikan gambaran bagi pembaca yang ingin berinvestasi bisnis Kelengkeng Kristal maupun varietas kelengkeng unggul lainnya.

Share :

Tweet

More

Related Post